JAKARTA - hari ini Nilai tukar rupiah kemungkinan akan menguat dalam penjagaan Bank Indonesia (BI). Di mana pada akhir pekan lalu, mata uang Garuda ini jatuh sampai Rp10 ribu per USD.
"Rupiah menuju kisaran antara Rp9.960-Rp9.980 per USD hari ini," jelas ekonom Samuel Sekuriyas Indonesia Lana Soelistianingsih dalam risetnya, Senin (25/6/2013).
Selain itu, kendati bursa Amerika Serikat (AS) sudah positif pada akhir pekan lalu, tetapi indeks future Asia tercatat kompak turun. Kemungkinan bursa Asia terkoreksi mengkhawatirkan pengetatan kredit di China.
Dia menjelaskan, pada akhir perdagangan minggu lalu, sebagian besar mata uang Asia mengalami pelemahan termasuk rupiah. Rupiah ditutup melemah di Rp10.011 per USD (kurs tengah Bloomberg), dan yen melemah ke 97,9 per USD.
Sebagian besar bursa Asia juga melemah, termasuk bursa Indonesia yang masih turun menjadi 4.515,4 (2,5 persen). Kepemilikan asing di saham tinggal USD48 juta ytd, turun dari tertingginya di USD2,57 miliar 22 Mei lalu.
tapi saat ini pemerintah juga mengkhawatirkan dampak dari pengetatan pasar oleh amerika serikat, yang menyebabkan beberapa saham terkoreksi . ini juga salah satu indikator yang daoat menurunkan posisi rupiah.
Sumber : LintasFinia
Tags
NEWS