Cerita bersambung terbaru Pertama dari Deka R.P.
Semoga kalian suka.
" the beginning "
chapper 1 ( bg pertama)
Pagi ini, hujan turun begitu deras. Di sebuah toko roti, seorang koki muda,sedang sibuk dengan satu pekerjaannya.
"hm,ayam,sosis,mentega,garam,lada,bayam,cabai,banyak sekali.apa yang akan kau buat?"tanya seorang wanita pada si koki
"cismi amert'a,nona"jawab koki singkat."masakan kas italia,di hari valentine".tambahnya.
"boleh kucoba nanti"
"tentu nona". Setelah itu,Valeria pun hanya diam dan melihat koki andalan cafenya terus bekerja membuat roti. Dalam benaknya ia berkata " kenapa sih kamu kok terus cuekin aku ".
David pun heran kenapa nona pemilik cafe tempat ia bekerja, selalu ingin berada di dapur. Entah untuk jail, bercanda , ngobrol atau ya sekedar duduk dan " mencicipi makanan".
Umur david dan valeria memang tidak berbeda jauh, hanya berpahut sekitar 3 tahun. David bekerja di cafe "finia" sudah 6 bulan. Dan selama itu pula ia semakin dekat dengan valeria. Ia sadar kedekatannya sudah terlalu, ia juga pernah di tegur oleh tunangan valeria. Waktu itu ia tak percaya dengan pertunangan itu , karena valeria bilang ia belum punya kekasih. Dan 2 minggu terakhir ini david berusaha menjaga jarak dengannya.
" david," suara Valeria yang memecah keheningan di antara mereka.
"ia, nona" jawab david, tetap dengan pekerjaannya.
"Hm ,apa yang harus aku katakan padanya.perasaan apa ini. Aduh bisa. Gimana dong" gumam valeria dalam hatinya. Ia takut david akan menolak rasa yang ada dalam hatinya.
"ada apa, nona ?" tanya david kembali, yang mulai melihat valeria. Karena pekerjaannya sudah usai.
" sudahlah tak usah. " hanya suara itu yang mampu keluar dari bibir manisnya. " apa sudah selesai?" tambah valeria yang mulai berdiri dari tempat duduknya.
" sudah, ini dia . Resep terbaru dari italia "cismi amert'a" " sambil berputar putar layaknya pelayan ia meletakkan makanan di atas meja tempat valeria berpindah duduk. " makanan termanis untuk gadis paling manis " tambahnya yang membuat valeria tersentak, dan pipinya mulai memerah karena menahan malu.
" keliatannya enak sekali. Boleh kucoba ".
" tentu, silahkan".
Sepasang garpu sudah mulai mengacak ngacak makanan. Valeria amat terpesona, dengan bentuk tatanan makanan di piring. " aku tak salah memilihmu sebagai koki" batinya dalam hati.
" hm, delicious. Enak sekali " suara pertama yang keluar dari mulutnya setelah mengunyah makanan.
" apa kau yakin ?" tanya david. Yang masih belum percaya .
" tentu , bumbunya pas, saosnya kenak, ayamnya kerasa gurih lembut, dan . . . ." ucap valeria layaknya seorang komentator dalam acara kontes masak.
David hanya tertawa melihat tingkah bosnya satu ini.
" kenapa tertawa david !" wajah valeria yang terlihat marah.
David hanya diam. Sambil tetap menahan tawanya.
" david ". Suara valeria terdengar kembali.
" ok, sorry. Maaf nona valeria. Kau sangat lucu " hanya itu yang bisa keluar dari mulut sang koki muda.
" baiklah, tak apa. Tapi, kenapa kau tak memanggilku valeria saja " ujar valeria yang membuat david bingung.
" begini, umur kamu kan lebih tua dari aku jdi. Ijinkan aku panggil kamu kakak atau mas mungkin dan kamu panggil aku jangan pakai titel " nona dong " di depannya panggil valeria saja" tambah valeria panjang lebar.
" tapi, ini kan di tempat kerja nona" david berusaha mencari kesimpulan kenapa valeria ingin hal itu.
" kan kita juga sudah dekat kayak adik dan katak ".
" baik lah nona. Eh. Valeria."
" ya sudah mas david, aku kembali dulu. Aku bawak ya" ucapnya sambil membawa pergi piring bersama makanan di dalamnya.
David hanya tersenyum melihat tingkat valeria.
BERSAMBUNG.
Bagaimana kah cinta david dan valeria. Dan bagaimana kah satya yang mengaku tunangan valeria kelanjutanya
Di tunggu aja di blog aku.
Xxx kritik dan saran di perlukan untuk perbaikan kisah atau penambahan yang lebih baik
Semoga kalian suka.
" the beginning "
chapper 1 ( bg pertama)
Pagi ini, hujan turun begitu deras. Di sebuah toko roti, seorang koki muda,sedang sibuk dengan satu pekerjaannya.
"hm,ayam,sosis,mentega,garam,lada,bayam,cabai,banyak sekali.apa yang akan kau buat?"tanya seorang wanita pada si koki
"cismi amert'a,nona"jawab koki singkat."masakan kas italia,di hari valentine".tambahnya.
"boleh kucoba nanti"
"tentu nona". Setelah itu,Valeria pun hanya diam dan melihat koki andalan cafenya terus bekerja membuat roti. Dalam benaknya ia berkata " kenapa sih kamu kok terus cuekin aku ".
David pun heran kenapa nona pemilik cafe tempat ia bekerja, selalu ingin berada di dapur. Entah untuk jail, bercanda , ngobrol atau ya sekedar duduk dan " mencicipi makanan".
Umur david dan valeria memang tidak berbeda jauh, hanya berpahut sekitar 3 tahun. David bekerja di cafe "finia" sudah 6 bulan. Dan selama itu pula ia semakin dekat dengan valeria. Ia sadar kedekatannya sudah terlalu, ia juga pernah di tegur oleh tunangan valeria. Waktu itu ia tak percaya dengan pertunangan itu , karena valeria bilang ia belum punya kekasih. Dan 2 minggu terakhir ini david berusaha menjaga jarak dengannya.
" david," suara Valeria yang memecah keheningan di antara mereka.
"ia, nona" jawab david, tetap dengan pekerjaannya.
"Hm ,apa yang harus aku katakan padanya.perasaan apa ini. Aduh bisa. Gimana dong" gumam valeria dalam hatinya. Ia takut david akan menolak rasa yang ada dalam hatinya.
"ada apa, nona ?" tanya david kembali, yang mulai melihat valeria. Karena pekerjaannya sudah usai.
" sudahlah tak usah. " hanya suara itu yang mampu keluar dari bibir manisnya. " apa sudah selesai?" tambah valeria yang mulai berdiri dari tempat duduknya.
" sudah, ini dia . Resep terbaru dari italia "cismi amert'a" " sambil berputar putar layaknya pelayan ia meletakkan makanan di atas meja tempat valeria berpindah duduk. " makanan termanis untuk gadis paling manis " tambahnya yang membuat valeria tersentak, dan pipinya mulai memerah karena menahan malu.
" keliatannya enak sekali. Boleh kucoba ".
" tentu, silahkan".
Sepasang garpu sudah mulai mengacak ngacak makanan. Valeria amat terpesona, dengan bentuk tatanan makanan di piring. " aku tak salah memilihmu sebagai koki" batinya dalam hati.
" hm, delicious. Enak sekali " suara pertama yang keluar dari mulutnya setelah mengunyah makanan.
" apa kau yakin ?" tanya david. Yang masih belum percaya .
" tentu , bumbunya pas, saosnya kenak, ayamnya kerasa gurih lembut, dan . . . ." ucap valeria layaknya seorang komentator dalam acara kontes masak.
David hanya tertawa melihat tingkah bosnya satu ini.
" kenapa tertawa david !" wajah valeria yang terlihat marah.
David hanya diam. Sambil tetap menahan tawanya.
" david ". Suara valeria terdengar kembali.
" ok, sorry. Maaf nona valeria. Kau sangat lucu " hanya itu yang bisa keluar dari mulut sang koki muda.
" baiklah, tak apa. Tapi, kenapa kau tak memanggilku valeria saja " ujar valeria yang membuat david bingung.
" begini, umur kamu kan lebih tua dari aku jdi. Ijinkan aku panggil kamu kakak atau mas mungkin dan kamu panggil aku jangan pakai titel " nona dong " di depannya panggil valeria saja" tambah valeria panjang lebar.
" tapi, ini kan di tempat kerja nona" david berusaha mencari kesimpulan kenapa valeria ingin hal itu.
" kan kita juga sudah dekat kayak adik dan katak ".
" baik lah nona. Eh. Valeria."
" ya sudah mas david, aku kembali dulu. Aku bawak ya" ucapnya sambil membawa pergi piring bersama makanan di dalamnya.
David hanya tersenyum melihat tingkat valeria.
BERSAMBUNG.
Bagaimana kah cinta david dan valeria. Dan bagaimana kah satya yang mengaku tunangan valeria kelanjutanya
Di tunggu aja di blog aku.
Xxx kritik dan saran di perlukan untuk perbaikan kisah atau penambahan yang lebih baik